top of page
Image 5 - 970px × 90px.png
mt6ebwdy.png
  • Writer's pictureLovej

Kabar Duka: Mantan Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto Meninggal Dunia


akbp dydit dwi susanto



Kudus, Jawa Tengah – Kabar duka datang dari jajaran kepolisian Indonesia. Mantan Kapolres Kudus, AKBP Dydit Dwi Susanto, telah berpulang pada Minggu malam, 18 Agustus 2024, di usia 44 tahun. Mendiang Dydit meninggal dunia akibat serangan jantung di salah satu rumah sakit di Jakarta. Jenazahnya kini telah disemayamkan di rumah duka di Semarang dan rencananya akan dimakamkan di Cluster Madinah Ungaran pada siang ini, 20 Agustus 2024.


1. Perjalanan Karir yang Cemerlang


AKBP Dydit Dwi Susanto memulai karirnya di kepolisian setelah lulus dari Akademi Kepolisian pada tahun 2002. Selama perjalanan karirnya, Dydit dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dan memiliki komitmen kuat terhadap tugasnya. Ia menjabat sebagai Kapolres Wonogiri dari tahun 2021 hingga 2023, sebelum dipromosikan menjadi Kapolres Kudus pada awal Januari 2023. Selama masa jabatannya, Dydit berhasil mengungkap berbagai kasus penting, termasuk kasus rentenir dan pencabulan yang cukup mencolok di Wonogiri.


2. Penghargaan dan Prestasi


Selama menjabat sebagai Kapolres Kudus, Dydit menerima berbagai penghargaan atas kinerja dan dedikasinya. Ia dikenal sebagai pemimpin yang mampu membangun hubungan baik dengan anggotanya dan masyarakat. Penghargaan yang diterimanya mencerminkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah yang dipimpinnya. Dydit juga dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial, menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat.


3. Keluarga yang Ditinggalkan


Mendiang Dydit meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Kehilangan sosok ayah dan suami yang penuh kasih sayang ini tentu menjadi duka mendalam bagi keluarganya. Teman teman dan rekan rekan di kepolisian juga merasakan kehilangan yang besar, mengingat Dydit adalah sosok yang selalu siap membantu dan memberikan dukungan kepada sesama. Ucapan duka cita pun mengalir dari berbagai kalangan, termasuk petinggi Polres Kudus yang mengenang dedikasi dan pengabdian Dydit selama menjabat.


4. Kenangan dan Warisan


Selama masa jabatannya, Dydit dikenal sebagai sosok yang dekat dengan masyarakat. Ia sering terlibat dalam kegiatan kegiatan sosial dan kemanusiaan, serta aktif dalam program program yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kesejahteraan masyarakat. Kenangan akan kepemimpinannya yang baik dan dedikasinya terhadap tugas akan selalu diingat oleh rekan rekannya dan masyarakat Kudus. Warisan yang ditinggalkannya adalah semangat untuk terus berjuang demi keamanan dan ketertiban.


5. Proses Pemakaman


Proses pemakaman AKBP Dydit Dwi Susanto dijadwalkan berlangsung pada siang ini, di mana keluarga, rekan rekan, dan masyarakat akan memberikan penghormatan terakhir. Jenazahnya telah tiba di rumah duka pada pukul 09.00 WIB dan akan dimakamkan di Cluster Madinah Ungaran pada pukul 13.00 WIB. Momen ini menjadi kesempatan bagi banyak orang untuk mengenang jasa jasanya dan memberikan penghormatan terakhir kepada sosok yang telah banyak berkontribusi bagi keamanan dan ketertiban di wilayahnya.


6. Refleksi atas Kehilangan


Kehilangan AKBP Dydit Dwi Susanto bukan hanya dirasakan oleh keluarganya, tetapi juga oleh seluruh jajaran kepolisian dan masyarakat yang pernah berinteraksi dengannya. Dalam setiap langkah dan kebijakan yang diambilnya, Dydit selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik. Momen duka ini mengingatkan kita akan pentingnya menghargai setiap momen bersama orang orang terkasih dan berkontribusi positif bagi masyarakat.


Kehilangan ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk terus berbuat baik dan memberikan yang terbaik dalam setiap peran yang kita jalani. Semoga mendiang AKBP Dydit Dwi Susanto mendapatkan tempat terbaik di sisi Nya, dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi masa sulit ini.

0 views0 comments
mt6ebwdy.png
bottom of page